Oleh masyarakat Palangkaraya sendiri taman kumkum ini sering dijadikan sebagai salah satu destinasi wisata keluarga yang cukup menghibur. Hal ini dikarenakan adanya banyak sekali pohon karet yang tumbuh disekitar tempat wisata ini.
Jadi jangan ragu untuk membawa anak dan keluarga Anda untuk mengunjungi museum balangan. Bukan karena tercemar, tapi karena di sekeliling danau memang ditumbuhi tanaman bakau. Wisata Palangkaraya ini dilengkapi jembatan dan juga gazebo, cocok untuk wisatawan yang ingin hunting foto sambil menikmati hijaunya alam di sekitar danau. Air Terjun Tosah via Instagram/ ucokid Ciri khas Air Terjun Tosah ini memiliki ketinggian 15 meter dengan terbagi alurnya menjadi dua alur besar dan satu alur kecil.
Sebagian kawasan Palangkaraya merupakan lahan danau gambut, salah satunya hutan gambut Danau Tahai. Yang unik dari Danau Tahai adalah airnya berwarna merah, disebabkan oleh akar-akar pohon gambut. Di sekeliling danau terdapat jembatan kayu dan rumah-rumah terapung yang disebut ‘rumah lanting’. Meskipun tidak terlalu banyak, namun tetap saja suasana dari taman yang satu ini cukup menyenangkan untuk dijadikan sebagai salah satu lokasi wisata yang menyenangkan.
Berwisata di sini betul-betul menyegarkan karena airnya dingin dan pemandangannya yang sejuk. Meski air terjun ini masih kurang promosi, namun setiap harinya selalu didatangi banyak pengunjung yang ingin menikmati wisata alam satu ini. Kini saatnya Anda bersama dengan keluarga untuk menikmati liburan ke Palangkaraya. Ada berbagai tempat wisata di Palangkaraya yang menjadi bahan destinasi terbaik di kota ini. Para pengunjung akan menyusuri sungai dalam track menggunaak sebuah perahu.
Hal ini dilakukan untuk menikmati pemandangan sepanjang aliran sungai yang menghadirkan pesona hutan alami. Di atas bukit terdapat lokasi yang nyaman untuk bersitirahat sembari menikmati pesona alam yang luas di bawah bukit. Bukit tersebut tergolong cukup tinggi sehingga sangat pas untuk melihat pemandangan alam yang hijau dengan deretan aliran sungai di bawahnya. Arboretum Nyaru Menteng merupakan sebuah kawasan konservasi dan pelestarian alam di Kalimantan Tengah.
Dengan luas lebih dari 65 hektar, Arboretum Nyaru Menteng dijadikan tempat penangkaran orang utan dan berbagai hewan yang dilindungi lainnya. Tidak hanya itu, di sini kamu pun bisa melihat 139 jenis tanaman, seperti pohon meranti rawa, nangka, rambutan, akasia, cemara, durian, palawan, cempedak dan masih banyak lainnya. Selama kunjungan, kamu akan mendapatkan informasi singkat mengenai pengenalan ekosistem rawa gambut, konservasi orang utan, dan masih banyak lagi. Kamu bisa mengeksplorasi area Arboretum Nyaru Menteng dengan melewati jembatan kayu yang memiliki panjang hingga lima kilometer. Tempat wisata di Palangkaraya berikutnya adalah Danau Tahi dan Nyaru Menteng.